Teori Interaksi Simbolik & Pelapisan Sosial

Interaksi Simbolik

Teori ini menyatakan bahwa Interaksi sosial pada hakekatnya adalah Interaksi simbolik. Manusia berinteraksi dengan yang lain dengan cara menyampaikan simbol, yang lain memberi makna atas simbol tersebut.

Stratifikasi Sosial/Pelapisan Sosial

Adalah pembedaan tinggi rendah kedudukan sekelompok orang atau seseorang di bandingkan dengan seseorang atau sekelompok orang dalam masyarakat. Pelapisan Sosial dapat terjadi karena pengaruh berbagai kriteria, antara lain:

1. Ekonomi (kekayaan)
2. Politik (Kekuasaan)
3. Sosial (Martabat)

Pengertian Berfikir
Adalah proses memahami natalitas dalam rangka mengambil kesimpulan dan menghasilkan masalah baru. Cara orang berfikir yaitu dengan menggunakan Austik (melamun, fantasi, berkaca dll) dan dengan realiustik (nalar, sesuai dengan dunia nyata).
Tokoh Interaksi Simbolik

• George Herbert Mead
• Herbet Blummer
• William Jones
• Charles Horton Cooley
• John Dewey

Persepsi

Adalah proses memberi makna pada sensasi sehingga memperoleh pengetahuan sesuai dengan yang di inginkan atau dengan kata lain adalah proses memberi makna pada stimuli inderawi.
Adapun faktor personal yang mempengaruhi persepsi adalah :

1. Perhatian (Attention)
2. Faktor biologis
   
3. Faktor Psikologis
   

Pengertian Memori
Adalah sistem ingatan yang sanggup merekam fakta dan dapat di gunakan untuk membimbing perilaku manusia.
Proses memori :

• Perekaman (Encoding) adalah pencatatan informasi melalui reseptor indera
• Penyimpanan (Storage) menentukan berapa lama informasi tersebut bersama kita
• Pemanggilan (Retrieval) mengingat kembali informasi yang telah tersimpan.

Mekanisme Memori
Mekanisme memori hendak menjelaskan cara kerja memori, mengapa kita ingatsesuatu dan melupakan yang lainnya!

Sertifikasi Guru

Masalah sertifikasi guru
Untuk masalah sertifiksi guru yang di adakan olh pemerintah, sebenarnya sangat berguna bagi para guru di indonesia karena dengan adanya sertifikasi guru akan sangat membantu para guru dalam bidang perekonomian. Sertifikasi guru akan sangat membantu terutama bagi kalangan guru yang mempunyai "Ekonomi lemah" dengan adanya sertifikasi itulah para guru dapat meningkatkan taraf hidupnya. Namun yang kita sayangkan banyak dari para guru yang mengeluhkan sulitnya uji sertifikasi bahkan untuk guru yang telah mengajar lebih dari 25 tahun yang nota bene telah megabdikan separuh hidupnya demi bangsa dan negara namun tidak ada jerih payah negara untuk membalas jasanya.

Guru Engkau Memang
" PAHLAWAN TANPA TANDA JASA"




Terima Kasih...

Dunia Pendidikan Indonesia

Menurut saya pribadi dunia pendidikan di Indonesia sekarang ini semakin lama semakin menurun kualitasnya, sebagai contoh pada waktu dulu para guru di Indonesia dikirim ke luar negeri untuk mengajar di sana. Contohnya di negara Malaysia, namun pada saat ini malah terbalik hal itu di karenakan semakin lama mutu pendidikan di Indonesia semakin menurun. Entah hal itu disebabkan karena mutu pendidikannya atau karena orang Indonesia memang malas untuk bekerja dan orang Indonesi belum siap untuk menerima kemajuan Tekhnologi di dunia yang sangat cepat untuk berkembang.
Jika masyarakat Indonesia keadaannya seperti ini terus maka yang akan terjadi adalah negara Indonesia akan semakin terpuruk ke dalam jurang kemiskinan dikarenakan masyarakat Indonesia malas untuk bekerja yang notabene hal itu akan menyebabkan indonesia tidak bisa bersaing dengan negara lain dalam kancah Internasional (Globalisasi). Untuk itu sangat diperlukan peran pemerintah dalam memajukan dunia pendidikan di Indonesia agar negara Indonesia tidak tertinggal oleh negara lain. Saya akui memang bagus upaya pemerintah Indonesia untuk memajukan ekonomi para guru, hal ini dengan Sertifikasi contohnya, hal ini bertujuan untuk supaya keadaan ekonomi para guru di Indonesia lebih terjamin kedaannya. Karena kita melihat sendiri bahwa selama ini keadaan ekonomi para guru di Indonesia sangat memprihatinkan. sebagai contoh saja kita sering melihat Guru SD naik sepeda waktu berangkat ke sekolah,nah bagaimana mau mengajar kalau Bapak guru sendiri sudah kecape'an waktu naik sepeda!!!
Untuk dari pada itu pemerintah mengusahakan memajukan ekonomi para guru dengan cara Sertifikasi. Namun yang menjadi masalah banyak dari para guru sendiri tidak mengetahui kegunaan sertifikasi. Nah tugas pemerintah lah bagaimana agar para guru mengetahui tentang Sertifikasi!

Tentang Perubahan Sosial

Tentang perubahan, menurutnya peradaban itu berkembang karena adanya tantangan. Peradaban terbentuk karena adanya elite.

Suatu peradaban akan hancur apabila :

kesatuan sosial mengalami perpecahan karena adanya orang kuat (kaum Oposisi) yang menjadi musuh peradaban.

Pandangan W. F. Ogburn

• Menekankan pada kondisi tekhnologis yang menyebabkan perubahan itu terjadi.

• Konsep kultural lag lebih disebabkan oleh ketidak mampuan menyesuaikan diri. Evaluasi kebudayaan di pengaruhi oleh 4 faktor :

1. Penemuan
2. Pengumpulan
3. Penyebaran
4. Penyesuaian

• Kebutuhan materiil adalah sumber utama kemajuan sedangkan non materiil harus menyesuaikan diri.
• Manusia harus menyesuaikan diri dengan alam yang senantiasa diperbaharui dengan tekhnologi.

Catatan Tentang tori Siklus

• Arah perubahan pada teori siklus tidak berjalan mulus, tetapi ada titik tertentu dalam proses perubahan seperti semula.
• Proses perubahan masyarakat bukan berakhir pada tahap terakhir yang sempurna melainkan berputar kembali ke tahap awal untuk peralihan selanjutnya.

Teori Evolusioner

• Perubahan terjadi melalui beberapa tahap
• Perubahan sosial akan kembali ke awal

Data tentang Pandangan W. F. Ogburn

1. Data yang menunjang penentuan tahap yang menunjang kadang tidak tepat sehingga kadang-kadang masyarakat ditentukan sesuai engan tahap yang dianggap paling cocok dengan teori
2. Urutan tahap tidak sepenuhnya tegas karena beberapa masyarakat mampu melangkah : beberapa tahap antara langsung ke tahap yang lebih tinggi (modern) atau beberapa masyarakat lain mundur ke tahap yang dahulu
3. Pandangan yang menyatakan bahwa perubahan sosial akan berakhir ketika masyarakat mencapai tahap akhir (tampaknya merupaka pandangan yang naif) karena ada pemikiran bahwa perubahan merupakan suatu yang konstan.

Peengertian Bela Negara

Bela negara adalah tekad, sikap, dan tindakan warga negara yang teratur, menyeluruh, terpadu dan berlanjut yang dilandasi oleh kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara serta keyakinan akan kesaktian pancasila sebagai ideologi negara baik dari dalam maupun dari luar negri yang membahayakan kemerdekaan dan kedaulatan negara, kesatuan dan persatuan bangsa, keutuhan wilayah dan yuridikasi nasional, serta nilai-nilai Pancasila dan UUD '45. (UU No 29 th '82 : ketentuan-ketentuan pokok hankam RI).

Sertifikasi Guru

Terkait dengan guru sebagai tenaga profesional, sertifikat pendidik merupakan bukti pengakuan guru sebagai tenaga profesional. Sertifikat pendidik diberikan kepada guru yang telah memenuhi persyaratan sebagai guru profesional melalui sertifikasi.

Guru sebagai tenaga profesional dan pelaksana pembelajaran di sekolah mempunyai peran strategis dalam pembangunan bangsa. Peran guru tersebut salah satunya berhubungan dengan profesionalitas dalam menguasai materi ajar, mengelola kegiatan pembelajaran, memahami latar belakang psikologis siswa, dan mampu meningkatkan diri.

Agar pelaksanaan sertifikasi guru berjalan secara efektif, efisien, dan sesuai dengan tujuan, maka disusunlah buku Sertifikasi Guru yang berisi informasi kebijakan seputar penyelenggaraan sertifikasi guru. Buku ini merupakan salah satu judul dari seri buku Pembinaan dan Pengembangan Profesi Guru.

Maturnuwun

Bayu_CooL

alvan ? itulah namanya
orangnya gantenk tapi kalau lagi malam
kebiasaan buruknya suka ngiler...............?

GURU PROFESIONAL

Guru profesional adalah guru yang mengenal tentang dirinya. Yaitu bahwa dirinya adalah pribadi yang dipanggil untuk mendampingi peserta didik untuk/dalam belajar. Guru dituntut untuk mencari tahu terus-menerus bagaimana seharusnya peserta didik itu belajar. Maka apabila ada kegagalan peserta didik, guru terpanggil untuk menemukan penyebab kegagalan dan mencari jalan keluar bersama dengan peserta didik; bukan mendiamkannya atau malahan menyalahkannya.

Proses mendampingi peserta didik adalah proses belajar. Karena sekolah merupakan medan belajar, baik guru maupun peserta didik terpanggil untuk belajar. Guru terpanggil untuk bersedia belajar bagaimana mendampingi atau mengajar dengan baik dan menyenangkan; peserta didik terpanggil untuk menemukan cara belajar yang tepat.

Medan belajar adalah medan yang menyenangkan, bukan menyiksa apalagi mengancam. Oleh karena itu, yang harus terlibat dalam medan belajar adalah hati atau lebih daripada budi. Jadi perkara belajar adalah perkara hati dan budi; memberikan penekanan pada peran budi semata- mata seperti yang lazim terjadi pada saat ini akan merintangi kemajuan pendidikan.

Menjadi guru bukan sebuah proses yang yang hanya dapat dilalui, diselesaikan, dan ditentukan melalui uji kompetensi dan sertifikasi. Karena menjadi guru menyangkut perkara hati, mengajar adalah profesi hati. Hati harus banyak berperan atau lebih daripada budi. Oleh karena itu, pengolahan hati harus mendapatkan perhatian yang cukup, yaitu pemurnian hati atau motivasi untuk menjadi guru.